Budidaya Ikan Lele Yang Menggunakan 20 Kolam

BUDIDAYA IKAN LELE Jl. Mutiara, Kelurahan Banyuanyar Kabupaten Sampang 




Budidaya ikan lele yang terletak di salah satu perkampungan di Kelurahan Banyuanyar tepatnya berlokasi di Jl. Mutiara dan telah beroperasi selama kurang lebih 3-4 tahun. Keunikan dari budidaya ikan lele disini yaitu, terdapat kolam ikan lele kurang lebih berjumlah 20 kolam. Disini budidaya ikan lele dipisah mulai dari benih hingga lele yang sudah dewasa siap untuk dipasarkan. Setiap pagi pemilik budidaya ikan lele tersebut memulai budidayanya mulai dari membersihkan kolam terlebih dahulu, kemudian membersihkan tempat sekitar budidaya lele, dan juga memberi pakan yang dilakukan dengan telaten. Disini terdapat beberapa kolam dimana setiap kolamnya ditempati bermacam-macam ukuran lele, mulai dari masih benih, lele kecil, dan hingga lele dewasa semuanya dipisahkan. Tempat budidaya lele disini terbilang sangat asri dan nyaman. Peternakan lele ini dikelilingi banyak sekali pepohonan yang membuat tempat tersebut terlihat lebih alami dan sangat sejuk.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROFIL KELURAHAN BANYUANYAR SAMPANG JAWA TIMUR

Gambar
KELURAHAN BANYUANYAR Ø   GAMBARAN UMUM KELURAHAN BANYUANYAR       Kelurahan Banyuanyar adalah sebuah Kelurahan yang mempunyai luas   + 167,098 Ha dengan jumlah penduduk 5 . 7 29 jiwa terbagai menjadi 2 (dua) wilayah lingkungan, antara lain :            1. Lingkungan Taman Arum, yang memiliki wilayah kerja 4 (empat ) Rukun          Warga dan 12 (dua belas) Rukun Tetangga            2. Lingkungan Bandar Kumala, yang memiliki wilayah kerja 3 ( tiga ) Rukun         Warga dan 10 (sepuluh) Rukun Tetangga            Adapun Batas-batas Kelurahan Banyuanyar adalah : ·          Sebelah Utara       : Kelurahan Rongtengan dan Desa Gunung maddah ·    ...
Baca selengkapnya

Petis Hj. Diya Food Kuasai Wilayah Luar Madura

Gambar
  PETIS HJ. DIYA FOOD JL. MUTIARA SAMPANG Produk unggulan adalah produk yang berpotensi untuk dikembangkan pada suatu wilayah tertentu dengan memanfaatkan sumber daya alam yang berada di wilayah tersebut. Petis merupakan salah satu produk unggulan dari Kab. Sampang. Bahan utama untuk membuat petis adalah air hasil rebusan ikan dan dicampur dengan berbagai bahan lainnya yang dapat menambah cita rasa pada petis. Cara mengkonsumsi petis biasanya, dibuat sambal/rujak petis dan dikonsumsi bersama dengan berbagai buah-buahan seperti pepaya, mangga, mentimun, bengkoang, belimbing, dan lainnya. Sedangkan di wilayah Sampang, Olahan petis tersebut dinamakan rok-erok oleh masyarakat Sampang. Salah satu pabrik petis yang terkenal di Sampang terletak di Jl. Mutiara, dengan brand HJ. DIYA FOOD. Petis ini memiliki berbagai pilihan ukuran dan rasa yang bisa dipilih oleh konsumen. Produk tersebut sudah dipasarkan ke berbagai wilayah Madura dan juga luar Madura. Selain petis HJ. DIYA FOOD juga men...
Baca selengkapnya

Kehidupan Warga Tanglok di Pelabuhan Tanglok Banyuanyar Sampang

Gambar
PELABUHAN TANGLOK       Aktivitas sehari-hari warga Tanglok kelurahan Banyuanyar yaitu setiap paginya mereka mencari nafkah untuk keluarga. Banyak sekali hal yang mereka kerjakan seperti menjadi kuli angkut barang yang akan dibawa ke pulau sebelah lebih tepatnya pulau mandangin, dimana masyarakat pulau mandangin tersebut kebutuhan pokoknya didapat dari Sampang. Selain itu ada yang menjadi pengemudi kapal, sebagai pengemudi angkutan delman, berjualan nasi, berjualan ikan dan berbagai pekerjaan lainnya yg mereka lakukan disana.
Baca selengkapnya